Rumah salah seorang warga yang ludes di lalap sijago Merah dini hari
RavaNews,KEPULAUAN SELAYAR- Kebakaran kembali terjadi di Kelurahan Batangmata Sapo, Kecamatan Bontomatene Kabupaten Kepulauan Selayar, Rabu (18/09) sekitar Pkl 02.45 Wita dini hari.
Kebakaran tersebut menghanguskan rumah milik Warga bernama Andi Sukarang (41), yang diinformasikan dalam keadaan kosong saat kejadian.
Kapolsek Bontomatene Iptu Wahyu Widodo menjelaskan, bahwa berdasarkan keterangan awal dari saksi yang menyaksikan kejadian tersebut, mengaku awalnya mencium bau aroma plastik terbakar yang menyengat.
“ Seorang saksi bernama YD (42) mengaku awalnya mencium aroma seperti plastik terbakar dan kemudian mendengar suara gemuruh yang besar, sehingga saksi membuka jendela kamarnya dan melihat api sudah membesar di atas atap rumah yang milik korban yang telah terbakar” kata Iptu Wahyu.
Karena Lokasi rumah yang sulit dijangkau (Masuk Lorong) Pemadam kebakaran baru tiba di Lokasi sekitar Pkl 03.30 Wita. Sebanyak 2 (dua) unit Pemadam Kebakaran yang diturunkan dari Pos Pemadam Kec.Bontomatene. Api dapat dipadamkan sekitar Pkl 04.15 Wita
Terlihat personil Polres Kepulauan Selayar Bersama dinas Pemadam Kebakaran membantu korban kebakaran
“ Akibat kejadian ini tidak ada Korban jiwa, namun Korban mengalami kerugian ratusan juta rupiah yaitu 1 Unit rumah Panggung, 1 unit Sepeda Motor, Emas 63,5 gram, 7 ( Tujuh ) Buah mesin jahit dan 4 (empat ) buah handphone, serta beberapa perabot rumah tangga lainnya” Jelas Kapolsek Bontomatene.
Atas kejadian Kebakaran ini, Kapolres Kepulauan Selayar AKBP. Adnan Pandibu, SH.,S.IK meminta kepada masyarakat untuk melakukan mitigasi.
“ Intensitas kebakaran di Selayar cukup tinggi, pada bulan September ini saja ada 2 Kejadian, di Bulan Agustus lalu juga ada 2 Kejadian. Semuanya diduga akibat Korsleting listrik. Jadi kami himbau agar dilakukan mitigasi, dengan mengecek kembali jaringan listrik yang ada di rumah masing-masing. Minta bantuan PLN atau teknisi listrik”. Harap Kapolres.
AKBP Adnan juga menghimbau agar sedapat mungkin Warga tidak meninggalkan rumah dalam keadaan kosong, dan jika tidak dapat dihindari pastikan rumah ditinggalkan dalam keadaan aman.
“ Jika terpaksa harus meninggalkan rumah dalam keadaan kosong, pastikan semua sumber api telah padam, jaringan listrik yang tidak digunakan sebaiknya dipadamkan, kunci dan jendela terkunci, serta mitigasi lain yang diperlukan. Setiap Warga juga harusnya memiliki semua nomor layanan darurat Pemadam kebakaran, Kepolisian, Ambulance, SAR dan sebagainya” . tutup Kapolres.
(Suardi)
Komentar